CERITA JANDA

Senin, 01 Mei 2017

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan


Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Saya adalah pria yng kesepian, merupakan mahasiswa yang bertempat di Semarang yang masih sekarang ini blom lulus-lulus dengan usia yang sekarang 24 tahun. Memang dari bidang akedemik saya termasuk orang yang gagal namun untuk masalah wanita untuk memikat hatinya saya termasuk orang yang sukses, meskipun ya sering saja dengan status yang masih kesepian.

Cerita ini bermula saat saya mendapatkan tempat kossan yang baru. Dari kemarin-kemarin saya muter-muter di daerah sampangan , dan pada akhirnya saya dapet juga tuh tempat kossan yang buat saya tempatin. Dengan tempa yang masuk ke dalam-dalam perkampungan dan ada satu satu hal , yang buat tertarik saya untuk tinggal di kossan itu.

Karena di tempat kos sinilah, ada anak dari ibu kos yang cantiknya bukan maen.

Cerita Dewasa Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan

Gadis itu bernama Lia, dia merupakan mahasiswi dari kampus UNTAG. Saat saya melihat dia, seketika kontol saya begitu ngaceng dan tegang karena Lia sangat cantik dan seksi. Sebelumnya saya bertanya untuk mencari kossan , saat itulah yang menyapa dan menjawab si Lia dan berkata:

“Iya , masih ada satu kamar kok Kak”.

 Dengan jawaban seperti itu , saya langsung tak pikir lama-lama dengan suara yang lembut dan halus menjadikan kontol saya semakin bersemi. Dengan pemilik Ibu kos yang juga begitu ramah juga, tapi kadang –kadang Ibu kos yang dengan profesi berdagang di Solo juga jarang untuk pulang ke rumah nya.

Lia juga mengatakan kalo Bapak dan Ibu juga jarang di rumah.Dan pada akhirnya di kemudian hari, saya langsung untuk mengambil kamar kossan yang kebetulan bersebelahan dengan pemilk rumahnya. Dengan tepat kos yang lumayan terpencil dan jauh saya dari teme-temenm gak jadi masalah lah buat saya. Yang penting saya bisa dapetin hati Si Lia anak dari pemilik yang punya kossan.

Dan kemudian saya sudah siap untuk menempati kamar kossan yang baru. Saat saya duduk kan di luar, saya melihat Lia sedang telpon-telponan ntah dari siapa dengan duduk di teras rumahnya.

“ wow. . .kesempatan buat saya nih. . ?”ucap saya.

Begitu nungguin Lia telpon-telponan, langsung saya samperin dia.

“ Hay…lagi ngapaian nih. .?”ucap saya.

Dengan sambil tersenyum.

“ Iya ,Kak sedang santaian aja kok Kak..”ucap Lia.

Dengan membalas dengan senyum simpul.

“Sedang telponan sama si pacar ya. . ?”ujar saya.

“ Pacar Kak .. . ?”jawab Lia.

Terasa hati ini remuk medengar ucapan Si Lia. Ternyata Lia sudah punya pacar. Ampun deh. . . !! Tapi pembicaraan masih tetap berjalan , walau Lia sudah punya gebetan. Saya berkeinginan untuk akrab dengan Lia, ya….sapa taukalo Lia bosen atau Bete dengan pacarnya. Sapa tau. . . . . .?

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Saya perhatikan dengan wajah cantik nya Si Lia,

Sumpaaaah. . . .!!!! bener-bener mirip wajah Indo. Dengan kulit yang eksotik dan dengan paras yang beda dari lingkungannya.

“Kok . , Liatin Lia seperti itu sih Kak. . .?”tanya Lia

Saya yang bengong kemudian tersadar.

“ Eh ,iya. .ternyata Lia ada tai lalat nya juga ya. . ?”jawab saya.

“ Kalau orang punya ciri-ciri seperti itu, orang nya sering beruntung lho. . .?” ucap saya.

“ Lha memangnya ada apa ikh Kak?” Tanya Lia

“ Ya iyalah beruntung. . .! untung aja tai lalat, kalo tai kambing gimana jal. . .?” dengan bercanda.

Lia seketika langsung tertawa. Manis banget senyumnya ngeliat dia tertawa. Pada akhirnya pada malam itu saya berhasil ngobrol begitu laama dan tertawa bersama Lia. Bahkan setelah cerita tentang tai lalat itu, Lia bahkan nunjukin kalau dia punya tanda lahir di pundaknya.

“Mana mungkin itu tanda lahir .. !

kayaknya tatto deh!” dengan menuduh.

“Beneran kok Kak ini tanda lahir!” balasnya.

“Gak percaya ah. . .!

Pasti kamu orangnya suka tato kan. . !

Harus dicek nih!” tuduh saya.

Dia malah tertawa ngekek. Saya begitu senang.. Dan paginya, saya sempetin dulu joging pagi. Dengan lari di tempat dan push up ringan sudah jadi rutinitas pagi buat saya. Punya badan tegap dan berotot memang inilah saya.

Walaaah. . .. tiba-tiba saya denger suara cebar-cebur dari kamar mandi. Saya usut dari mana asal suara tersebut, ternyata persis bersebelahan dengan dinding disebelah kamar yang saya tempati. Ternyata disebelahnya kamar mandi tho. . . !

Saya coba mendengar suara gemercik air tersebut. Ternyata suara kemudian adalah suara nyanyian seorang gadis.

Tidak salah lagi, itu suara Lia!


Saya begitu seksama dan menikmati suara nyanyiannya. Merdu dan apik banget.. !

Akhirnya timbul pikiran kotor saya. Dengan dinding tembok yang sebenarnya tidak terlalu tinggi itu bisa saya panjat!

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Akhirnya dengan cepat, otak saya berfikir mesum. Bagaimana caranya untuk memanjat dinding yang tingginya seperti ini. Setelah yakin orang tua Lia sudah berangkat pergi berdagang dan Lia pasti sendirian di rumah, saya nekat untuk ngintipin Lia mandi.

Dengan panjatan kursi, akhirnya saya bisa mencapai ujung tembok paling atas. Pelan-pelan saya angkat kepala untuk melihat pemandangan di dalam kamar mandi.


Dan memang benar. . !


Lia sedang mandi sambil bernyanyi. Lia dengan wajah Indo itu ternyata punya tubuh yang sangat seksi. Dari ujung rambut hingga ujung kakinya dapat saya liat secara jelas.

Dengan tetek yang montok bergelantungan. Kulitnya putihnya yang sebagian tertutup dengan busa-busa sabun. Hingga rambut-rambut halus yang tumbuh didaerah memeknya dapat terlihat sanagat jelas. Tanpa sadar sudah membuat batang kontol saya langsung mengeras.

Lia masih asyik menggosok-gosok bagian tubuhnya dengan sabun.

Yang membuat saya tak tahan dengaan kondisi tangannya yang meremas teteknya sendiri. Terpaan busa sabun dari teteknya yang putih licin oleh sabun membuat saya serasa mau horny. Kemudian , Lia membilas sabunnya dengan mengguyurkan air.

Kulitnya makin terlihat putih bercahaya dan pada berikutnya bagian selangkangannya yang dicuci dengan air. Diluar dugaan saya, ternyata Lia menjamaahi dan mengelus-elus bagian memeknya. Saya berfikir Lia melakukan pembersihan di daerah memeknya.

Ternyata, Lia begitu nikmat dengan mengelus-elus daerah yang berbulu tersebut. Saya liat matanya sudah merem-merem keenakan.

“Ohh Yessss. . .. Lia sedang masturbasi. . .!”

Baru kali ini saya melihat secara langsung dengan mata kepala sendiri ada seorang cewek yang masturbasi. Secara jelas saya menonton Lia yang tengah keasyikan memainkan jarinya di bibir memeknya. Secara tak sadar saya jadi lupa diri kalau sebenarnya posisi saya sangat terlihat. Bisa bahaya kalau sampai ketahuan oleh Lia.

Malu deh jadinya kalo ketahuan , lagi satu hari ngekos ditempat orang sudah berlaku mesum seperti ini. Ternyata dingklik yang menjadi pijakan saya untuk mengganjal kursi tak sanggup lagi menahan pijakan saya. Akhirnya dingklik tersebut meleset.

Dan Lia jadi kaget dan menghentikan adegan masturbasinya.

Cerita Dewasa Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan

“Mampuss deh.. kalo Lia sampai tau!” batin dengan rasa cemas.

Saya langsung menghentikan tontonan sebentar. Saya segera turun dari dinding yang saya panjat buru- buru. Ternyata Lia menyadari dirinya diintip. Lia segera mengenakan handuk dan pakainnya lalu buru-buru keluar kamar mandi.

Saya segera menuju pintu kamar mandi untuk menghalangi dan menenangkan Lia, kalau-kalau Lia bisa berteriak. Bisa mateng saya kalau dia nanti akan mengadu ke Bapak Ibunya setelah pulang dari berdagangnya. Saya yang buru-buru melintasi pintu kamar mandi langsung bertumbukan dengan Lia yang baru saja keluar kamar mandi.  

Kemudian handuk Lia langsung lepas, dan Lia terjatuh.

“Sorii..Sorii. .. “

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Dengan kata kata itu yang bisa terucap dari mulut saya sambil membantu Lia untuk berdiri. Saya langsung mengambil handuknya. Dan nampaknya Lia kelabakan ketika handuknya hampir saja copot. Lia tidak memakai apa-apa kecuali handuk yang membuat teteknya menyembul kelihatan.

“Kakak, barusa ngintipin Lia yah?” tanya Lia

Dengan menundukkan kepalanya, Lia menunduk mungkin karena dia malu. Karena baru saja dia melakukan masturbasi. Saya jadi ngerasa berdosa.

“Kakak minta maaf ya.. Kakak menyesal banget”

saya ucapin itu dengan nada memelas. Lia cuma mengangguk tapi masih menunduk. Tangannya masih memegang handuknya erat-erat. Tak lama setelah itu dia berjalan pelan kedalam rumahnya sambil menahan malu. Matanya berkaca-kaca. Saya jadi tambah merasa bersalah.

“Blum ada lho yang ngeliat Lia begituan. . ?”

“ Kok kakak berani sih?” suaranya lirih.

Akhirnya saya anterin Lia ke kamarnya. Saya bimbing dia menuju kamarnya. Dibenak saya semuanya campur aduk. Perasaan bersalah udah membuat dia ketakutan. Mungkin saja bagi cewek hal seperti itu bisa membuatnya trauma.

Setelah sampai dikamar Lia, saya malah memeluknya. Terlintas dipikiran saya, kalau cewek sedang sedih begitu cara untuk menenangkannya hanyalah dengan di peluk ,menurut teori saya yang pernah saya lakukan .

“Lia . . .. ,Kakak minta maaf ya . . ”

saya bisikin itu ke telinganya. Sekali lagi Lia mengangguk. Dari pelukan, saya beralih mendekap Lia. Saya langsung saja cium pipinya kemudian bibirnya. Kemudian dengan naluri saya, tangan saya juga ikut memainkan perannya meremas dada Lia dari luar handuknya.

“Kakak! Sedang ngapaain nih. . .!” ucap Lia kaget.

Dalam teori saya, kepalang becek , basah aja sekalian!

Tanggung ketahuan ngintipin Lia mandi, kenapa gak saya tidurin aja sekalian?

Mumpung ada kesempatan !!

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Saya kemudian men dorong Lia ke tempat tidurnya. Pintu kamarnya segera saya kunci. Dan kemudian handuknya dengan mudah saya lepas. Bibir Lia saya lumat dan beradu dengan lidah. Tangan saya menjamah teteknya yang semok. Lia sedikit berontak dan kakinya berulah gak karuan.

“Kakaaaakk..” Lia berteriak.

Saya mulai cemas. Nanti kalau ada warga yang dengar gimana?

Saya bisa dihajar masa. Akhirnya saya menghentikan aksi birahi saya. Saya mutusin untuk membujuk Lia pelan-pelan. Sambil mengelus-elus pundaknya dan membelai rambutnya saya ngomong pelan-pelan.

“ Lia, tenang aja yaa.. kakak gak bermaksud ngapa-ngapain Lia”.

“Kakak gak mungkin menyakiti Lia karena kakak sayang banget sama Lia..”.ucap saya.

Lalu saya cium leher Lia, tangan saya mulai lagi main-main mengelus teteknya, meremas dan mengelus kemudian turun ke daerah memeknya.

“Kakak, Lia mohon jangan ya kak. .” Lia memelas ketakutan.

“Lia pokoknya santai aja yaa.. Kakak gak akan nyakitin Lia. Kakak Sayang sama Lia.”

Tangannya terus mendorong-dorong saya. Lia sangat ketakutan setengah mati. Saya terus memberikan rangsangan dengan terus menciumi leher Lia. Kemudian turun dan menjilati puting teteknya yang merona.

Dan tangan kanan saya mengelus-elus daerah memeknya. Jari tengah mulai saya masukkan ke selakangan memeknya. Saya terus mainkan itu pelan-pelan.

“Kakak.. Lia mohon, Lia belom pernah begituan kak.. . .”

“ Lia takut.. . . .” Lia masih memelas.

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Tangannya terus menahana tangan kanan saya yang menjamah didaerah bibir memeknya. Saya cuma jawab permohonan Lia dengan ciuman dan kuluman dibibirnya. Saya terus lumat bibir Lia dan bibir memeknya dilumat jari tengah saya. Perlahan saya masukan jari tengah saya dengan pelan-pelan.

Terasa daerah memeknya Lia sudah basah. Mengetahui daerah memeknya nya sudah basah dan licin, saya jadi yakin kalau sebenarnya Lia juga pingin menikmati permainan saya. Kayaknya Lia juga sudah tidak menunjukkan perlawanan yang kuat.

“Lia. . . “.

“Kakak masukin jari kakak pelan-pelan ya.”

“ Kagak sakit kok..”

“ Lia tenang aja yaa..”

Belum lagi Lia memberikan persetujuannya, jari tengah saya terus saja masuk ke memeknya. Akhirnya jawaban Lia Cuma erangan dan desahan. Saya terus mainkan dengan memasukkan jari tengah saya kedalam memeknya sedikit demi sedikit.

Akhirnya bisa masuk jari saya!

“Kakak.. Lia takut kak..” Lia terus ngomong.

Tapi kakinya malah membuka lebar dan sesekali nafasnya agak berat. Saya yakin Lia sebenarnya mungkin saja sering bermasturbasi.

Cewek-cewek seperti Lia mungkin saja cewek hyperseks yang sering memuaskan dirinya dengan masturbasi sendiri.


Seperti yang saya liat barusan di kamar mandi. Saya makin sibuk dengan tangan kiri saya membelai rambutnya, mulut saya sesekali mengisap dan menjilati putingnya, dan tangan kanan saya memasukkan jari kedalam liang memek Lia yang makin banjir dengan cairan dan licin.

Akhirnya saya gak tahan lagi. Dengan sekejap segera saya lepaskan semua pakaian saya hingga kami berdua sudah benar-benar telanjang bulat. Segera saya tindih tubuh Lia yang tergeletak.

“Lia, kita coba masukin yuk.. !!”

“Tahan sedikit ya.. “

“Mungkin sedikit nyeri.”

Lia dengan lugunya mengangguk.

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Tampaknya Lia sudah diliputi gejolak birahi yang gak bisa di kontrol. Saya makin birahi dan bersemangat. Perlahan saya sempret-sempretkan kontol saya yang udah tegang dari tadi ke bibir memeknya Lia. Lia yang makin terangsang gak bisa berbuat apa-apa selain pasrah.

Jiwa raganya sudah diliputi hasrat seks. Setelah kontol saya licin dengan cairan Lia, perlahan saya tancapkan kontol saya ke dalam liang memek Lia. Walaupun pekerjaan saya halus dan pelan, tetap saja Lia merintih kesakitan. Sekarang kontol saya tercampur dengan cairan licin dari Lia dan darah virginnya. Kemudian Lia menangis, Namun bibirnya terus mengeluarkan suara

“Arrhhh.. ahhhh.. kakak..”

Saya gak mau ambil pusing. Saya sibuk dengan mengobrak abrik memek Lia yang sangat sempit agar batang kontol saya bisa masuk lebih dalam lagi. Dibantu dengan cairan pelicin Lia yang sudah banjir, kontol saya bisa masuk semuanya.

Saya terus menggenjot dengan maju mundur batang kontol saya. Sesekali saya cium dan jilatin leher Lia hingga ke teteknya. Kemudian putting nya saya emut dan sedot sekuat-kuatnya. Akhirnya saya meliat tanda-tanda Lia akan birahi kembali. Segera saya atur dengan kecepatan goyangan saya.

Saya pun pengen keluar dan klimaks. Akhirnya Lia lebih dahulu mencapai klimaks dan berteriak  

“Kakakk…. . ”

Berurutan setelah itu saya juga keluar menyemprotkan cairan pejuh saya didalam memeknya.

“Aaaaahhh.. Ahhhh.. Lia..”

Saya ngecrooot. .. . . . .

“Croooott. . . . .Jrooot……Criiiit. . .. “

Beberapa kali semburan dengan menekan kontol saya sedalam-dalamnya kedalam liang memeknya. Lia pun menjepitkan pahanya. Akhirnya untuk beberapa saat kita menikmati dan merasakan nikmatnya bagaimana orgasme yang sebenarnya. Beberapa saat setelah itu terasa kedut- kedut dan denyutan dari memeknya.

Kontol saya yang masih menancap dan belum saya cabut. Batang kontol saya itu saya biarin sampai lemas didalam memeknya Lia. Saya terus perhatikan wajah menawan Lia yang lemas sayu setelah saya renggut bunga keperawanannya.

Sesaat saya jadi tak tega dan kasihan telah melakukan ini semua kepada Lia. Kembali saya elus-elus dan benerin rambutnya yang berantakan. Saya tatap matanya dalam-dalam sambil berkata pelan

“Lia, maukah kamu jadi pacar kakak?” Lia hanya diam.

Saya tau dia udah punya pacar. Tapi saya sama sekali gak tau apa yang mau saya katakan selain itu kepada Lia.

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Saya pasang kembali celana dan keluar dari kamar Lia. Lia masih terdiam lemas dan sayu diranjangnya dan belum memakai pakaiannya. Saya udah siap dengan segala resiko dari perbuatan saya barusan. Setelah itu saya langsung berkemas di dalam kamar kos saya.

“Mungkin setelah ini Lia akan mengadukan semua itu ke orang tuanya dan saya bakal di pidana kan” pikir saya.

Siang harinya, saya sudah selesai beres-beres barang-barang. Saya pengen cabut duluan sebelum saya di usir sama orang tuanya Lia. Atau mungkin saja hal yang lebih buruk bakal terjadi ke saya. Ternyata pintu kamar kos saya diketuk.

Setelah saya buka ternyata Lia. Saya persilahkan Lia masuk. Lia pun masuk kedalam kamar saya. Lia melihat saya sudah berkemas dengan barang-barang siap-siap mau kabur.

“Kakak mau kemana?” tanya Lia. Saya cuma diam.

“Kakak gak boleh pergi!”

Lia takut.. !

“Gimana coba kalau Lia sampai hamil?”

“Kakak harus bertanggungjawab untuk semua ini!” kata Lia lirih.

“Baiklah kakak tak akan pergi. Kakak akan tanggungjawab kalau terjadi apa-apa”.

“Tapi kakak mohon jangan mengadu sama orang tua Lia ya..”permintaan saya.

Lia hanya mengangguk, dan dengan matanya masih sembab karena menangis.

Saya jadi kasihan, akhirnya Lia saya peluk lagi. Seminggu setelah itu, saya dan Lia Cuma diam-diam dan tak ada tegur sapa. Tapi akhirnya saya mencoba beranikan diri lagi untuk menegurnya dan mengajaknya bercanda lagi.

Akhirnya, saya bisa ngajakin Lia untuk berhubungan badan lagi. Ya. . .Kadang dikamar kos saya, kadang dikamar dia. Bahkan dia sempat tidur di kamar saya, padahal orang tuanya ada dirumah. Ternyata Lia selalu diliputi sex gairah. 

Ku Jajah Anak Ibu Kos yang Perawan | Permainan birahi ini kami semakin hari semakin variasi. Dalam waktu tak kurang dari seminggu, Lia sudah berani menelan habis sperma yang saya semburin didalam mulutnya.

Permainan seks lagi dan lagi.. kami berdua sama-sama diliputi gairah birahi yang liar. Walaupun status hubungan saya belum jelas hingga saat ini, saya tetap menjalani ini sama Lia. Dan Lia masih berhubungan dengan pacarnya.

Tapi kalo soal ranjang Lia lari ke saya dan hampir setiap malam Lia mampir ke kamar saya buat adegan gituan. . .

itung-itung pengahantar tidur malamnya. Kadang setelah gituan dia balik ke kamarnya, kadang tidur di kamar saya. Sejak saat itulah, Lia ternyata diam-diam juga main sama pacarnya. Saya pernah nanya ke Lia, apa dia pernah melakukan hubungan badan dengan cowoknya? Awalnya Lia bilang belum.

Tapi setelah saya selidiki sms dari cowoknya, ternyata mereka juga udah ngelakuin hal begituan. Setelah perawannya saya renggut, Lia malah jadi hyperseks dan binal yang pengen ngelakuin hal itu terus.

Pada saat itu, pembicaraan saya sama Lia sampai ke sesuatu yang bahkan gak saya duga. Lia berkata sedandainya kalau dia membayangkan di setubuhi dengan dua orang, yaitu saya dan pacarnya.

Hehehee… Tak habis pikir saya membayangkannya. . . ., mengapa cewek yang dulu nya pemalu dan cupu ini bisa jadi binal seperti ini ya?? Sekian.

Minggu, 30 April 2017

Cerita Sex Aku Menjadi Pelampiasan Janda Muda Hot Dan Sange

 Cerita Sex Aku Menjadi Pelampiasan Janda Muda Hot Dan Sange


Cerita Sex Aku Menjadi Pelampiasan Janda Muda Hot Dan Sange

Sumber Cerita Sex Janda | Aku seorang pemuda yang baru menginjak usia 16 tahun, dan untuk menambah uang sakuku, aku bekerja sebagai pencuci mobil tetangga.Kendaraan kesukaanku adalah mobil tetangga Leslie.
Pertama dia memiliki kendaraan audi yang cantik dan kedua, pemilik kendaraan tersebut memiliki tubuh yang sangat seksi! hahaha.

Bagiku yang masih bau kencur ini, pemilik mobil tersebut yang jauh lebih tua dariku (usia 24 tahun) tetap memiliki aura gadis muda yang erotis walaupun kini ia hidup terpisah dengan suaminya karena kasus selingkuhan sang suami dengan salah satu pegawai admin di kantor tersebut.

Aku telah menyelesaikan tugasku (mencuci mobilnya) dan segera menekan bel pintu rumahnya untuk memberitahukan bahwa tugasku telah selesai.

Aku mendengar suara dari dalam,
“Masuklah”. Aku membuka pintu dan segera masuk.

Leslie segera turun dari anak tangga dengan mengunakan handuk mandinya. Handuk tersebut sangat kecil sehingga sedikit saja keatas maka bagian kemaluannya akan terlihat jelas.

“Ma’af”, jawabku malu melihat kondisi demikian.
“Rasanya anda memperkenankan saya masuk”
“Tidak, saya tadi bilang saya akan segera datang.” Dia menjelaskan.
“Tapi, sudahlah tidak apa.”
“Mobilnya telah siap.” Balasku kembali.
“Berapa, $ 5 nggak masalah?” Dia bertanya.
“Tidak apa.” balasku kembali.

Mbak Leslie melihat disekeliling ruang tamu dan mengambil tasnya yang berada di sofa kursi.Ia mencoba meraih tas tersebut sambil menahan handuknya. Satu tangan menahan handuk, tangan lainnya berusaha membuka tasnya. Karena tas tersebut agak sulit dibuka dengan satu tangan, ia berusaha dengan cepat melepaskan tangan satunya untuk membantu membuka tas tersebut.

Sedangkan handuk tersebut hanya sedikit terkunci melipat.Dia berusaha mengatur posisinya agar aman bagi handuknya…tetapi handuk itu malah slip dan mencoba melorot. Gerakan refleksi tangannya terlambat untuk menahan handuk yang terlepas tersebut. Aku melihat sebuah pemandangan buah dada yang sangat mengasyikan dan mengagumkan!Aku menelan air ludah.!

Setelah dibenahi kembali posisi handuk tersebut, ia mengeluarkan sejumlah uang dari tasnya dan itu cuma $ 3.
“Hmmm…sepertinya kurang”, gumamnya.

Kemudian ia kembali membuka tasnya dan berusaha menekan handuknya dengan kedua sisi lengan tangannya. Dlm pencarian sisa $ 2 tsb, handuk tersebut terlepas kembali dan kali ini ia membiarkan saja.

Oh…my….god..payudara begitu kencang, bulu vagina yang begitu halus dan rapi serta pinggul dan pantat yang sangat mengembang!Perfect body!!!!

Ia bergumam datar tanpa menoleh kepadaku;
“kupikir kamu tidak masalah dengan segitu saja?”. Dan terus fokus untuk mencari sisa uang dalam tasnya.

“Tidak.” balasku.
“Baiklah, kalau begitu.Aku akan memberikan sisanya esok saja.” Ia membalas cepat.
“Bukan, bukan itu maksudku (masalah sisa uang tsb),” balasku sambil melotot memandang tubuhnya.
“Saya belum pernah melihat pemandangan seperti ini sebelumnya, maksudku.”
“Benarkah?” Dia bertanya kalem.
“Ya…hanya di buku dan tv.” balasku.
“Jadi bagaimana menurutmu?” Dia bertanya sambil mendekat.
“Anda begitu cantik sekali.” kataku sedikit gemetar.
“Terima kasih.” Dia membalas sambil berada tepat sejengkal dihadapanku. Sumber Cerita Sex Janda

Aku dapat merasakan panas dari tubuhnya. Leslie kemudian menarik tanganku dan menempelkannya diatas payudaranya, lembut…kejal….dan celanaku menjadi tidak karuan bentuknya. AKu merasa tidak nyaman dengan posisi penis didalam celanaku. Leslie meraih ikat pingangku dan membuka kancing jeans ku. Dan melorotkannya!Penisku mengembang didalam celana dalamku dan mengarah kesamping.Kemudian ia meraih penisku dari dalam celana dalamku. Saat yang kunanti telah tiba.

“Kamu sudah besar ya…”jawabnya pada penisku sambil tersenyum.
“Biar aku yang mengurusmu!.” katanya nakal pada penisku sambil menyentil kemaluanku.

Aku hanya diam seribu bahasa. Ia menarikku untuk tidur dilantai. Kemudian ia menindihku.

“Aku yakin ini tidak akan lama.” katanya mengoda sambil mengerayangi tubuhku hingga menuju batang penisku.
“Ee…” hanya itu yang bisa aku ucapkan.

Aku merasa ia mencium penisku dan kemudian ada terasa hangat pada saat penisku berada dalam mulutnya.Tak terbayangkan rasa itu, dia berhenti sejenak dan kemudian melahap penisku sangat dalam hingga aku merasa menyenggol kerongkongannya.

Dia benar! Karena ini merupakan pengalaman pertama bagiku, aku tidak kuasa menahan semua tekanan darah dalam penisku.Penisku mulai mengencang hebat dan rasanya dengan hisapan demikian aku sudah tidak sanggup lagi untuk mencegah spermaku keluar.

Penisku menyemprot sperma dalam mulutnya!.Mbak Leslie tidak juga melepas lumatan penisku, ibarat bayi yang sedang menyusui…ia menghisap semua spermaku dan menjilat semua sperma yang masih membekas di penisku.

“Bagaimana rasanya…sayang?” Dia bertanya.
“Wowwww, enak sekali mbak.” balasku.

Ia kemudian berbaring disampingku. Aku berbalik dan segera menindihnya.Aku meremas dan mengelus semua bagian tubuhnya.Aku bergerak kearah mulutnya dan segera melumat bibir mungil itu. Kamipun saling fiting lidah.Aku mencoba meraih bagian vagina dengan tanganku dan segera menarik dan mengesek itil dari mbak leslie.

“Kalem dong sayang.” mbak leslie segera meraih tanganku dan membimbingnya untuk mengosok bibir dan clitorisnya dengan perlahan.

Kami terus melanjutkan ciuman kami, kemudian ia menekan kepalaku kebawah menuju arah vaginanya. Aku tahu ia ingin aku melumat vaginanya.

Kulihat vagina itu sudah mulai basah dan aku mencoba menusuknya dengan jariku. Tetapi mbak leslie masih dalam kontrol yang baik, ia meraih tangaku untuk mengesek bagian luarnya lebih dahulu.Kulihat itil nya turun naik merasakan birahi yang sudah mulai naik pada wanita ini.

Kemudian ia memegang jariku untuk masuk dalam vaginanya.Jarikupun masuk sedalamnya dalam vagina mbak leslie. Tak lama kemudian kedua paha mbak leslie merapat dan menjepit jariku.Kurasakan gerakan ‘kembang kempis dan panas’ dalam vagina tersebut.

Sepertinya vagina tersebut lagi berusaha ‘mengemut’ jariku!.Aku hanya bisa menatap tubuh dan wajahnya yang cantik. Rambutnya yang terurai berantakkan menambah kekagumanku atas tubuh wanita ini.

“Apakah kamu berfikir ini sudah nikmat?” Dia bertanya mendadak.
“Ya.” balasku.
“Ohhh…belum sayang.” balasnya kemudian.

Dia melepaskan jariku dalam vaginanya dan mendorongku untuk tidur dilantai. Kemudian dengan cekatan ia sudah berada diatasku.Ia meraih penisku dan mengarahkan dalam vaginanya. Dia benar, saat penisku mulai sedikit demi sedikit memasuki vaginanya, pikiranku kosong dan menerawang entah kemana. Hingga vagina itu menelan semuanya dan menyentuh buah zakarku….aku seperti terbang tinggi.

Sumber Cerita Sex Janda | Kemudian ia melipatkan kakinya dan layaknya seorang joki, ia mengangkat cukup tinggi pantatnya dan menghujamkan dengan keras pada penisku….wooooowwwww…..that’s really fucked!!!!Dan mulailah irama tungangan kuda yang cukup kencang dilakukan mbak leslie.Penisku dipelintir kesana kemari. Kiri-kanan, maju-mundur….Sepertinya ia ingin mematahkan batang penisku !

“Ini nikmat sekali tante…!.” kataku menjerit.
“Aku membutuhkan itu.” Dia membalas sambil terengah-engah.
“3 bulan kesendirianku akan kubalas padamu!” Katanya geram sambil menghempaskan vaginanya pada penisku! Sepertinya mbak leslie menumpahkan semua birahi terpendam akibat kejengkelan dengan sang suami.

Ini bagaimana cara ia mengenjot penisku dengan ‘kasar’.

“Bisakah kau rasakan ini?” balasnya sambil mengigit bibirnya sendiri dan membengkokkan penisku kedepan.

Aku merasa penisku ditarik dan dikait vagina mbak leslie kesana kemari.

Rasanya sedikit keras dan sakit…tapi tetap kurasakan rasa nikmat yang liar dari style seperti ini.

“Bagaimana dengan ini?” sambil ia memaksa memasukkan sedalam-dalamnya penisku dalam vaginanya.

Mimiknya sedikit geram pada tubuhku, dan rasanya ia ingin menelan buah zakarku….liar sekali…Tak ada genjotan yang halus!…..Semua sentakan dan benturan mengunakan tenaga kuda!

Tak ada yang dikurangi…’Bagaimana dengan ini…hah?!” sahutnya geram sambil menghujamkan vaginanya dalam penisku dan digoyangnya pinggulnya sehingga membuat batang penisku seperti melintir….Liar sekali….!..ia seperti kerasukan setan!…Aku merasakan spermaku sudah akan keluar kembali.

”Mbak aku sudah tidak kuat..” balasku memberitahunya….
“Tak apa sayang…keluarkan saja apa yang kamu punya..” jawabnya sambil terengah-engah.
“Didalam?”, balasku lagi…
“He…eh…” balasnya sambil menghujam penisku bertubi-tubi….Ia menunduk dan mengigit putingku….
”auwwww…” teriaku sedikit menjerit…
“Pelan2 mbak..”, pintaku.

Mbak leslie tidak perduli sambil terus mengigit putingku kiri dan kanan, ia memutar pantatnya seperti gilingan!Aku sudah tidak kuat…Mbak aku sudah hampir mau keluar…!

“Sabar sayang, mbak juga….kita barengan..” pintanya.

Dan akhirnya ia berkata,
“kamu siap?”, sambil terus memompa penisku dengan irama yang sungguh cepat!
“Yaaaa…”,balasku.

Dan karena tak kuasa lagi, kusemprotkan spermaku dalam vagina itu, serrr…serrr…serrr…3x kali kusemprotkan spermaku dalam vagina mbak leslie dan rasanya nikmattttttttttt sekaliiiiii.Sepertinya “kedutan” vagina itu siap2 untuk hal yang sama.

Dan tak lama kemudian segera ia bangkit mengangkangiku dan menyuruhku untuk menyodok semua jariku dalam vaginanya….Lima jariku-pun kumasukkan dalam vagina tersebut…dan kusodokkan keluar masuk.

“Aku sudah mau keluarrrr….” jawab mabak leslie berteriak panjang.

Dan benarlah…jemariku semakin merasakan “jepitan kedut-kedut’ dalam vagina itu…Kemudian tiba2 ia menarik dan mengeluarkan tanganku…dan memberikan vaginanya ke arah mukaku…“Masukkan lidahmu sayang….masukkan!”, perintahnya sedikit memaksa!

“Owww…geli bercampur ngeri…”, bathinku. Sumber Cerita Sex Janda

Vagina itu nampak becek sekali akibat spermaku!Mbak leslie segera menjambak rambutku dan menyodorkan mukaku secara rapat ke vagina nya.

“Masukkan sayang lidahmu…dan mainkan!”, katanya memohon sambil memaksa.

Aku memasukkan semua lidahku dalam vagina itu dan mengerakkannya seperti ular dalam gua…Ia menuntaskan dengan mengeluarkan sperma nya dalam kurun waktu yang cukup lama pada lidahku dan sperma itu mengalir masuk dalam mulutku.

Ia berteriak keras,
“ouwwwwww….yess….yessss..”, entah berapa kali semprotan halus spermanya menyentuh lidahku.
“Suck me babe…suck me”, katanya sambil menjambak rambutku.

Rasanya lama sekali ia mengeluarkan pejuh nya.

“Rasakan itu…boy…rasakan!”, cerocosnya ngawur dan geram..Ia benar2 menumpahkan semua orgasmenya pada mulutku!
“Ooohh…yeah…that’s right….”, katanya sedikit mengakhiri orgasme tersebut.

Aku tidak bisa berbuat apa2…jambakannya begitu keras dan dengan kepalaku yang sedikit mengangkat, maka sperma campuran itu tertelan olehku…Asin…anyir…dan aku rasanya mau muntah.

“Oooohhhh….yesss…”, jawabnya lega sambil belum melepaskan jambakan tanganya pada rambutku.

Seolah ia ingin aku menghabisi semua sperma yang ada pada vagina tersebut..Aku sudah tidak tahan dan segera aku berontak….karena aku tersedak hebat dan mau muntah jika dipaksakan terus….Akupun melompat dan segera kuhempaskan kesamping tubuh mbak leslie…Aku terbatuk dan tersedak…Ku keluarkan sisa sperma yang masih ada dalam mulutku…Mbak leslie hanya memandangku dengan tertawa kecil dan puas.

“Bagaimana sayang..?”, jawabnya lemas sambil tersenyum
“Luar biasa mbak..”, jawabku sekenanya setelah kondisiku sudah mulai tenang.
“Kalau ada waktu, kita lakukan ini kembali ya say…”, balasnya meminta.
“Ya…kita lihat nanti gimana keadaanya..”, balasku capek.
“Benarkah?” balasnya.
“Ya”, jawabku enteng.

Akhirnya kami sudahi permainan tersebut, dan uang $ 5 tidak jadi kuambil…Rasanya pengalaman ini jauh lebih berharga.

Akhirnya kami melakukan kembali pada waktu tertentu, hingga akhirnya ia memutuskan pindah ke negara bagian karena kasus cerai dengan mantan suaminya telah selesai. Selamat tinggal mbak leslie…kataku dalam hati menghantarkan kepergiannya.

CERITA JANDA